Tim putri SMAN 1 Blitar (Smasa) mengamankan satu tempat di babak Fantastic Four. Aprillia Putri Ernanda dan kawan-kawan menyingkirkan SMAN 8 Malang (Smarihasta) dengan skor tipis 30-27, Rabu (17/11) di Gelora Pancasila, Surabaya.
Smasa Blitar tampil dominan di kuarter pertama. Aprillia Putri langsung menunjukkan kapasitasnya sebagai motor tim ini. Guard asal Blitar ini membawa timnya menjauh dari kejaran Smarihasta. Smasa Blitar menutup kuarter pertama dengan skor 10-6.
Perolehan poin Smarihasta justru makin seret di kuarter kedua. Banyak serangan mereka yang gagal berbuah poin. Sebaliknya, Smasa Blitar bermain apik dengan mengandalkan fastbreak semakin. Mereka mengakhiri paruh pertama dengan keunggulan 17-8.
Entah apa yang disampaikan coach Juni Adi Cahyanto dalam masa jeda. Yang pasti, performa Smarihasta meningkat tajam di kyarter ketiga. Mereka mempercepat tempo permainan dan berani melakukan pick n roll. Smarihasta berhasil memperkecil jarak menjadi 17-20.
Aprillia Putri tampil menpesona dengan koleksi 8 poin, 5 rebound, dan 2 steal
Kuarter empat berlangsung sangat. Sebab Smarihasta dan Smasa Blitar sama-sama tampil ngotot. Smarihasta bahkan sempat membalikkan keadaan menjadi 27-26. Akan tetapi, drama di satu menit terakhir membuyarkan wakil Kota Malang. Smasa Blitar bangkit dan memenangi game ini dengan skor tipis 30-27.
Kemenangan Smasa Blitar dihasilkan dari kerjasama tim yang sangat solid. Mereka meraih 36 rebound dan 14 steals di pertandingan ini. Aprillia Putri tampil menonjol dengan koleksi 8 poin, 5 rebound, dan 2 steal.
"Para pemain sempat hilang fokus di kuarter tiga dan empat. Defense kami kecolongan banyak poin dan hampir kalah di game ini. Saya pribadi tidak ingin hal ini terjadi lagi," tegas asisten pelatih Smasa Blitar, Erwan Budi Santoso. (rio)
