Thirteenrangers (julukan suporter SMAN 13 Surabaya) datang membawa pasukan serba hitam di tribun timur DBL Arena, Jumat 26 Agustus 2022. Semangat mereka sungguh luar biasa. Di penghujung akhir pekan mereka memilih tak healing. Mereka justru rela berpeluh keringat turut mendukung tim basket sekolahnya.
Saking semangatnya, Thirteenrangers bahkan sudah siap di DBL Arena sejak gim kedua baru berjalan. Tim basket putra SMAN 13 sendiri baru bermain di gim ketiga yang dihelat pukul 17.00 WIB.
Anak-anak Thirteenrangers merasa Thirteen -julukan tim basket SMAN 13 Surabaya- tak boleh berjuang sendirian di lapangan. Selain itu, para senior di Thirteenrangers juga memanfaatkan momentum nribun di DBL ini sebagai wadah menanamkan virus cinta ke sekolah sedari dini ke adik kelasnya, terutama yang ada di kelas sepuluh.
“Menunjukkan hal-hal positif coba kami salurkan lewat video. Kami mendukung semua kegiatan yang membawa nama sekolah,” tutur Jagad, Ketua Thirteenrangers.
Cara ini membuat para siswa SMAN 13 Surabaya, khususnya yang kelas sepuluh, begitu antusias begabung pada barisan Thirteenrangers.
Baca juga: Twyster Menginap di Sekolah Demi "Panggil" Makhluk Mitologi Nordik ke DBL Arena
Thirteenrangers kemarin tampil dengan membawa big banner bertuliskan, "stand with u".
“Ini sambungan koreo kami sebelumnya. Di mana pada pertandingan sebelumnya tim basket kami meraih hasil yang kurang memuaskan. Jadi kita mau tegesin kalau kami tetap ada buat mereka, apapun kondisinya,” kata Jagad.
Meskipun hasil laga Jumat petang itu Thirteen masih belum bisa meraih kemenangan (kalah dari SMA IPH East Surabaya), tapi Thirteenrangers tetap mengapresiasi sepenuh hati para punggawa mereka. “Kecewa ada, tapi kami tetap mendukung penuh dan bangga atas kerja keras yang mereka tunjukkan,” tutupnya
Baca Juga: Perkasa Di Bawah Ring Kunci IPH East Raih Poin Penuh
Mengutip potongan lirik dari anthem SMAN 13 Surabaya, “Bersama kita ada tuk terus berjuang meraih kejayaan” membuat seolah seluruh elemen SMAN 13 Surabaya bersinergi satu sama lain. Tim basket berjuang di DBL Arena, Thirteenrangers di atas tribun berusaha sepenuh hati membakar semangat para pemain di lapangan.(*)
