SURABAYA - Di sektor putri, Final Honda DBL East Java Championship Series 2019 hari ini (27/9) mempertemukan SMA Gloria 1 Surabaya dan SMA Nation Star Academy Surabaya. Kedua tim akan bermain ngotot untuk memenangkan laga ini.
Skuad putri SMA Gloria 1 Surabaya sendiri pernah merasakan gelar juara pada musim 2011. Namun setelahnya mereka hanya mampu menyandang gelar runner up. Sejak musim 2012 hingga musim 2014, skuad putri Gloria 1 hanya mampu melangkah ke final. Tak pernah membawa pulang gelar.
Tentu momentum ini tidak akan di sia-siakan Gloria 1. Apalagi, mereka memiliki skuad yang lengkap di musim ini.
Menurut Desandrew, ia akan membendung permainan lawannya, SMA Nation Star Academy Surabaya dengan cara mengunci pergerakan center mereka. Hal ini dikarenakan di sepanjag musim ini, center mereka sangat berbahaya.
“Lawan kita punya pemain yang bagus. Center dan guardnya juga bermain gemilang saat melawan SMAN 1 Blitar. Nah, Untuk menghadapinya kita akan perkuat komunikasi dan defense,” ujarnya.
Di sisi lain, NSA, sendiri tak kalah gemilang dibandingkan Gloria 1. Mereka berhasil mencetak 324 poin dan kebobolan 197 poin di sepanjang musim ini.
Adalah Evelyn Fiyo, forward andalan NSA yang menjadi tulang punggung kemenangan timnya. Rookie berusia 15 tahun ini sudah mengoleksi 133 dari 324 poin untuk timnya. Ia juga sangat agresif dalam bertahan. Terbukti, ia sukses melakukan 24 steals di tujuh laga yang ia lalui.
Menurut pelatih NSA, Aries Herman ia akan mempertajam akurasi shooting. Hal ini dikarenakan Gloria 1 memiliki pertahanan yang cukup sulit ditembus.
“Selain itu, anak-anak juga saya beri recovery training. Apalagi, jadwal bertanding mereka sangat padat beberapa minggu terakhir,"ujar Aries.
Selengkapnya, baca:
Menanti Final: NSA dan Asa Merengkuh Gelar Juara
Menanti Final: Gloria 1 yang Belum Terbendung
Menurut kalian siapa sih juara basket putri Honda DBL East Java Series musim ini? NSA atau Gloria? Jawab di kolom komentar ya...
