ESG

DBL ACADEMY

JR DBL

MAINBASKET

SAC

HAPPY
WEDNESDAY

DISWAY

MAINSEPEDA

Aksi Tresye Dujoh (jersey gelap) saat laga SMAN 1 Manado versus Manado Independent School di Final DBL Manado 2025

Masa ujian sekolah tengah dihadapi oleh Tresye Dujoh, salah satu pemain tim putri SMAN 1 Manado (Smansa). Namun, kondisi itu sama sekali tidak menyurutkan semangat Jeje, begitu ia disapa, untuk mempersiapkan diri menuju Kopi Good Day DBL Camp 2026. 

Benar sekali, Jeje terpilih sebagai salah satu Kopi Good Day First Team 2025 North Sulawesi. Bahkan, musim ini menandai kali kedua dirinya mendapat kesempatan untuk bersaing dengan ratusan student athlete terbaik se-Indonesia. 

Catatan statistiknya selama musim ini pun begitu mengesankan. Ia mengumpulkan total 47 poin, 12 rebound, 4 assist, dan 24 steal dalam tiga pertandingan yang dilewati. Torehan ini berhasil membawa srikandi Smansa mengantongi back-to-back Runner Up di Honda DBL with Kopi Good Day 2025 North Sulawesi.  

“Rasanya senang banget bisa terpilih lagi jadi First Team. Jujur, dari awal musim memang berusaha untuk bisa memberikan yang terbaik buat tim dan coaches, tapi tidak menargetkan untuk terpilih jadi First Team karena persaingan pemain di Manado yang berkualitas. Tapi, Puji Tuhan aku bisa terpilih,” ungkap Jeje. 

Baca Juga: Lakoni Persiapan Matang, Elvin Kurniawan Siap Totalitas di DBL Camp 2026!

Sayangnya, perjalanan Jeje sebagai campers di musim lalu harus terhenti lebih awal. Kegagalan tersebut rupanya menjadi pelajaran berharga bagi sosok berperawakan 166 sentimeter itu untuk mengerahkan performa lebih baik nantinya. 

Apalagi, ia juga tak mengelak kalau persaingan untuk memperebutkan slot DBL All-Star bakal berlangsung sangat ketat. 

“Persiapanku menuju DBL Camp kali ini lebih matang dari sebelumnya. Aku sudah mulai memperbaiki beberapa kekurangan yang aku lihat di musim kemarin,” ujar Jeje. 

Ia kemudian menambahkan. “Dari pengalamanku sebelumnya, yang paling penting itu bukan cuma soal skill, tapi juga ada mental yang enggak kalah penting untuk jadi bekal berharga buatku di DBL Camp nanti.”

Di sisi lain, gadis kelahiran 2009 itu tak lupa menyampaikan apresiasi khusus bagi sang pelatih yang menurutnya punya peran besar dalam menjaga semangatnya selama proses persiapan. 

Coach-ku selalu memberikan motivasi yang membuat aku lebih fokus apa yang bisa dikontrol, yaitu latihan, kerja keras, dan memberikan yang terbaik di setiap pertandingan,” terangnya. 

Jeje sendiri menegaskan bahwa ambisinya di DBL Camp 2026 tidak hanya terpaku pada pencapaian yang berhubungan dengan angka. Melainkan, ia juga ingin pulang dengan segudang pengalaman dan pelajaran baru yang bisa menunjang kiprahnya sebagai pemain basket. 

Baca Juga: Fokus Latihan Fisik, Florida Kwalik Siap Sambut DBL Camp Perdananya!

“Harapanku nanti adalah bisa memberikan yang terbaik dan menunjukkan semua kemampuan. Aku juga berharap bisa belajar banyak dari pelatih dan pemain lain. Yang paling penting, aku ingin bisa membawa nama baik sekolah, coach, dan keluarga,” tutupnya. 

Kopi Good Day DBL Camp 2026 merupakan program tahunan DBL Indonesia yang mengumpulkan ratusan student athlete terbaik selama gelaran Honda DBL with Kopi Good Day 2025-2026 untuk memperebutkan posisi DBL All-Star. 

Honda DBL with Kopi Good Day 2025-2026 digelar di 31 kota dan 22 provinsi se-Indonesia. Setiap tahunnya, DBL Indonesia memilih student athlete terbaik dari masing-masing kota untuk diseleksi menjadi DBL Indonesia All-Star melalui program DBL Camp. 

Honda DBL with Kopi Good Day 2025-2026 juga menampilkan AZA 3X3 Competition 2025-2026. Semua pertandingan Honda DBL with Kopi Good Day 2025-2026 disiarkan live di channel YouTube DBL Play. Dua musim ini DBL didukung oleh produk anak muda, Kopi Good Day.

Baca Juga: Mengenal Kopi Good Day, Produk Kopi Anak Muda yang Banyak Rasa

Profil pemain ini bisa dilihat pada halaman di bawah ini (pengguna Android bisa lakukan scroll dengan double tap)

Comments (0)
PRESENTED BY
OFFICIAL PARTNERS
OFFICIAL SUPPLIERS
SUPPORTING PARTNERS
MANAGED BY