Evan Basith Reswara, alumnus SMA Pradita Dirgantara meraih Adhi Makayasa 2025 sebagai lulusan terbaik Akademi Angkatan Udara. Selama duduk di bangku SMA, Evan pernah membela sekolah tercinta di ajang DBL Solo.
Tepatnya pada musim 2019. Kala itu Evan Basith dan kawan-kawan berhasil membawa sekolah tercinta melangkah hingga babak Sweet Sixteen. Tak mudah. Mengingat DBL Solo saat itu masih memakai sistem kompetisi gugur. Sistem yang membuat setiap tim harus berjuang habis-habisan agar meraih kemenangan.
Evan menjadi salah satu pemain Pradita yang punya dedikasi tinggi selama berlatih. Hal ini diungkapkan langsung oleh sang pelatih saat itu, Monica Dyah.
“Evan Basith memang anak yang menonjol secara fisik di tim Pradita saat itu. Conntohnya itu perihal ketahanan berlari, lari cepat, kelincahan. Dia itu selalu berada paling depan dari teman-temannya,” buka Monica Dyah.
Monica Dyah lantas menambahkan, “Evan itu tipe pemain yang pantang menyerah. Dia anaknya sangat disiplin sekali. Di luar lapangan juga jadi pribadi yang sopan dan mudah berbaur secara aktif dengan teman-temannya,”
Karakter disiplin dan pantang menyerah tersebut ternyata terlihat dalam beberapa aspek. Seperti ketika Monica Dyah memberi porsi berlatih fisik.
“Kami saat melatih sisaw itu selalu menjunjung nilai kedisiplinan. Hal sederhananya ya datang tepat waktu sama menyelesaikan target yang diberikan tepat waktu,” ujarnya.
Baca juga: 2 Siswa Pradita Dirgantara Jadi Lulusan Terbaik AAU, Satunya Pernah Main di DBL!
Kebiasaan-kebiasan tersebut secara tidak langsung membentuk karakter Evan Basith yang punya daya juang tinggi.
“Kami juga menambahkan kepada anak-anak itu untuk selalu melebihi batas kemampuannya. Dari kebiasaan-kebiasaan ini terbentuklah semangat pantang menyerah mereka,” ungkapnya.
Ada satu momen Evan Basith yang masih diingat oleh Monica Dyah. Memori yang menurutnya begitu berkesan.
“Evan itu anaknya tidak manja. Waktu itu ada kayak kena benturan atau jatuh dia langsung berdiri. Tapi pernah satu momen dia merasa sakit hanya bilang izin sakit. Menepi dan langsung kompres kakinya pakai es sendiri,” kenangnya.
Monica Dyah juga tidak begitu kaget ketika mendengar kabar prestasi anak asuhnya. Yup, Evan Basith bukan hanya menerima penghargaan Adhi Makayasa AAU 2025 saja. Evan juga meraih penghargaan Adi Sakti Wristama karena menjadi lulusan terbaik Program Studi Aeronautika. Selain itu, ia juga mendapat penghargaan Sastra Wira Tama Jaya atas prestasinya dalam menyusun tugas akhir terbaik di AAU.
“Beberapa waktu yang lalu anak-anak sudah sempat ngobrol salah satunya kasih info kalau Evan selama pendidikan di AAU itu selalu jadi siswa terbaik di angkatannya. Kalau di basket mungkin kaya MVP,” ceritanya.
Sebelumnya ada beberapa alumni DBL yang juga menyandang predikat lulusan terbaik. Misalnya Theodore Gomgom, alumnus SMA Pangudi Luhur Van Lith, yang menjadi lulusan terbaik Akademi Kepolisian 2024.
Foto: Dokumentasi pribadi coach Monica Dyah dan akun Instagram Evan Basith (@evanbsith10)
Profil Evan Basith Reswara bisa kalian cek di bawah ini.
