JAKARTA - SMA Bukit Sion berhasil raih kemenangan ketiganya pada fase grup A usai kalahkan SMA Kolese Kanisius dengan skor akhir 70-22. Dengan kemenangan ini, Buksi (julukan SMA Bukit Sion) resmi menjadi pemuncak grup A putra, sedangkan CC (julukan SMA Kolese Kanisius) harus puas dengan status runner-up.
Buksi mendominasi jalannya pertandingan sejak kuarter awal. Perpaduan offense dan defense yang kuat menjadi andalan Buksi di pertandingan kali ini. Kuarter pertama pertandingan benar-benar menjadi miliki Buksi. Raja West Region tersebut berhasil melancarkan 23-0 run sejak tip off hingga kuarter pertama berakhir.
Guard Buksi, Nicholas Davin, membuka keunggulan bagi timnya melalui tembakan three points sempurnanya di menit awal pertandingan. Sejak poin tersebut, Buksi tampil garang. Tak hanya offense Buksi yang luar biasa, defense tim besutan Ricky Lesmana ini juga sangat menyulitkan CC. Juara North Region tersebut sama sekali tidak mampu mencetak satupun poin di kuarter ini. Buksi unggul 23-0 di kuarter ini.
CC yang gagal menciptakan poin di kuarter pertama mulai memberi perlawanan di kuarter berikutnya. Tim asal Menteng Raya tersebut akhirnya menciptakan poin pertamanya di kuarter dua melalui medium shot Albert Fo. Guard Izaak Darmawan dan forward Ryan Judistira Gani juga memberi kontribusi bagi CC di kuarter ini.
Masing-masing menciptakan empat poin dan dua poin bagi timnya. Tujuh poin berhasil diciptakan oleh CC, sedangkan Buksi menciptakan 10 poin di kuarter ini. Walau akhirnya mampu membuat poin, CC masih harus tertinggal jauh dari sang juara bertahan West Region. Buksi masih memegang keunggulan dengan jarak cukup jauh, yaitu dengan skor 33-8.
Semenjak paruh kedua laga dimulai, kedua tim langsung tampil menekan. Center Rafael Pasha membuka poin Buksi di kuarter tiga melalui under basket. Namun poin tersebut langsung dibalas CC melalui guard Alexander Jason. Pemain nomor punggung 2 tersebut tak lama kemudian kembali mencetak angka melalui dua tembakan free throw.
Meski demikian, CC kembali kesulitan menerobos pertahanan Buksi. Guard Buksi, Aaron Nathanael sempat melakukan blocked shot yang semakin menyulitkan CC menciptakan poin. Buksi menutup kuarter ketiga dengan keunggulan 47-16 atas CC.
Dominasi Buksi berlanjut hingga kuarter terakhir. Meski terlebih dulu menciptakan poin melalui forward Ryan Judistira Gani, CC tetap kewalahan menciptakan poin. Forward Buksi, Ricky Angriawan, membuka poin pertama untuk timnya melalui luar garis three points.
Buksi pun kembali berhasil mencetak dua tembakan three points melalui guard Nicholas Davin dan guard Matthew Nathanael Chandra. Dengan tambahan 23 poin di kuarter terakhir, Buksi berhasil sapu bersih fase grup dengan kemenangan 70-22.
Pelatih Buksi, Ricky Lesmana, menilai bahwa tim besutannya tampil jauh lebih baik pada pertandingan kali ini dibandingkan pertandingan sebelumnya. Baginya, para pemain Buksi telah menerapkan defense yang cukup baik dan ini merupakan hal yang dia harapkan dari mereka.
“Anak-anak defense sudah mulai lebih bagus dari kemarin. Nggak mudah dilewati, jadi musuh susah untuk lewat. Itu yang saya harapkan. Jadi offense juga lebih nyaman,” jelasnya.()
Statistik dan profil tim dapat kamu baca di sini
Baca juga berita menarik lainnya di mainmain.id ya!
