Opening Party Honda DBL with KFC 2022 East Java Series – North Region akhirnya berjalan lancar. Tim sekolah yang bertanding di laga pembuka tak sekadar mengerahkan kemampuan bermain basket, tapi mereka juga saling beradu kreativitas di tribun.
Enam tim sekolah terlibat di opening party itu. Diawali dengan pertandingan antara tim putri SMAN 15 Surabaya versus SMAN 20 Surabaya. Lalu dilanjut tim putra SMAN 1 Puri Mojokerto bertemu SMAN 9 Surabaya. Dan, ditutup dengan pertemuan tim putra SMAN 13 Surabaya menghadapi SMAM 2 Surabaya. Berikut highlight pertandingannya.
SMAN 15 Surabaya vs SMAN 20 Surabaya
Dua tim srikandi tampil memukau di laga awal. Meski minim skor namun pertandingan cukup berjalan sengit. Putri Libels akhirnya bisa sabet kemenangan dengan hasil skor akhir 21-10.
Anggi Medina Salsabila dan Milahati Bintang Savitri tampil sebagai motor tim bagi Libels.
Keduanya sukses sumbang 19 poin. Milahari bahkan sempat membuat double-double dengan perolehan 13 point dan 10 steals. Kemenganan srikandi Libels membuat mereka lebih percaya diri menghadapi sang juara bertahan SMA Gloria 1 Surabaya.
Baca Juga: Usung Konsep Mafia, Falcon Libels Tampil Elegan Meski Persiapan Singkat
SMAN 1 Puri Mojokerto vs SMAN 9 Surabaya
Siapapun tahu, Songomania, julukan suporter SMAN 9 Surabaya selama ini dikenal sebagai yang paling atraktif di gelaran kompetisi DBL. Namun kreativitas mereka kemarin mendapatkan tandingan dari tim suporter sekolah yang menjadi lawannya, SMAN 1 Puri Mojokerto.
Yang lebih menjadi makin seru, sebelum laga, CEO sekaligus founder DBL Indonesia menyebut dua sekolah ini turut menjadi sejarah perjalanan kompetisi DBL. Meski sempat tertinggal di kuarter empat, Songo -julukan SMAN 9 Surabaya- tak pernah lelah mendekat. Sayangnya di menit terakhir Puri berhasil mencuri kemenangan 24-20.
Baca Juga: Suporter Jadi Salah Satu Kunci Castle Bekuk Songo
SMA Muhammadiyah 2 Surabaya vs SMAN 13 Surabaya
Pertandingan terakhir di opening party ini tak kalah seru. Di kuarter pertama, Smamda Surabaya tampil dominan. Dhafin jersey 35 menjadi motor permainan Smamda. Meski akurasi tembakannya kurang bagus, namun Dhafin menyumbang delapan poin untuk timnya. SMAN 13 Surabaya pun berhasil diredam SMA Muhammadiyah dengan skor 26-14.(*)
Baca Juga: Ketika Penggawa Smamda Sulit Kalahkan Nervous
