Laga pembuka hari kedelapan (25/8), Honda DBL with KFC 2022 East Java Series - North Region dibuka dengan pertandingan basket penuh rivalitas. SMA Cita Hati East Surabaya menghadapi sang runner up Honda DBL East Java Championship Series 2019, SMA Nation Star Academy Surabaya atau NSA. Keduanya bersanding di Grup N bersama SMA Santa Agnes Surabaya.
Kekalahan sengit musim lalu melawan srikandi Sinlui, sebutan SMA St. Loius 1 Surabaya, membuat NSA banyak berbenah. Mereka tak ingin mengulang kesalahan sekecil apapun. Apalagi di pertandingan dengan sistem gugur itu, NSA hanya berselisih satu bola saja dengan skor akhir 33-31 kemenangan untuk Sinlui.
Baca Juga: Highlight Seri Surabaya: Mulai Rancang Strategi Hingga Pertahankan Gelar
Nah, tahun ini NSA hanya membawa dua pemain senior yang ikut berlaga pada musim lalu. Bahkan 50 persen dari pemain mereka masih menginjak bangku kelas X. Meski demikian, kekuatan dan chemistry NSA tak dapat diremehkan.
“Mungkin anak-anak sudah lumayan ya, walaupun 50 persen pemain saya kelas X tapi lumayan lah. Masih ada kesalahan-kesalahan yang harus kita perbaiki, tapi saya nggak nyangka juga yang kelas X bisa se-berani itu untuk hari ini,” ungkap Aries Herman, Pelatih NSA.
“Kalau main jangan takut membuat kesalahan, salah nggak bikin kiamat,” timpalnya.
Kata kunci ala Coach Aries itu berhasil membuat anak didiknya tampil percaya diri. Revina Permatasari dan Putri Zahra Ap'fatsah berhasil mengantar timnya mengunci kemenangan dengan skor akhir 56-15. Dalam laga perdananya musim ini, keduanya berhasil mencetak masing-masing 15 dan 12 poin.
Ada cerita unik di balik pertandingan SMA Nation Star Academy hari ini. Sebab jersei yang mereka kenakan baru selesai pagi tadi. Beruntungnya, tragedi itu malah membawa hoki bagi srikandi NSA.
Baca Juga: Abas Wajib Kumpul di DBL Arena Surabaya! Juara Bertahan Main Hari Ini
Kemenangan hari ini menuntun NSA tampil lebih percaya diri pada pertemuan berikutnya. Mereka mengaku bahwa ingin membawa sekolahnya menuju ke final tahun ini. Bersanding dengan SMA Santa Agnes Surabaya pekan depan membuat mereka masih punya waktu untuk mantapkan strategi.
“See you on court!” sapa tim putri NSA kepada Santa Agnes. (*)
Saksikan tayangan ulang livestream pertandingan lewat video di bawah ini:
