ESG

DBL ACADEMY

JR DBL

MAINBASKET

SAC

HAPPY
WEDNESDAY

DISWAY

MAINSEPEDA

DBL Dance Competition 2023 Central Java Series-South Region berlanjut. Sabtu, 23 September 2023 Sritex Arena masih dipenuhi beragam kreativitas seru dari tiap tim dance yang tampil.

Musi mini DBL Dance Competition Solo Series mengusung tema FYP (Fun, Youthful, and Popular). Tiap tim dance berhasil mengemas tema besar yang ditentukan dengan cerita-cerita menarik.

Kali ini tim DBL.id merangkum sembilan tim dance yang tampil apik pada hari kedua Honda DBL with Kopi Good Day 2023 Central Java Series-South Region. Ada sekolahmu nggak?

SMAN 1 Gombong

Musim ini bukan hanya tim basket saja yang pertama kali tampil. Smansago Dance Crew juga untuk pertama kalinya tampil di ajang DBL Dance Competition 2023. Pada penampilannya ternyata Smansago Dance Crew ingin bercerita mengenai keberanian untuk menggapai mimpi-mimpi besar.

“Kita itu ingin bercerita kalau harus berani bermimpi dan menggapai mimpi-mimpi kita,” Artika Wahyu, member dari Smansago Dance Crew dengan zodiak Taurus.

SMAN 6 Surakarta

Tahun ini menjadi momen kembalinya SIXTHSENSE di ajang DBL Dance Competition 2023. Pada penampilan perdananya, SIXTHSENSE bercerita mengenai kegiatan sirkus yang sedang digandrungi di beberapa dunia.

“Kita itu konsepnya kayak senang-senang bareng sama penonton lewat acara sirkus kita gitu. FYP banget lah intinya,” ujar Gisela Ayu, member dari SIXTHSENSE

SMA Kalam Kudus Sukoharjo

Ecstatic Cheers tak kalah seru. Tema besar FYP berhasil dikemas dengan konsep cheerleaders ala mereka dengan apik. “Kita itu konsepnya soal cheerleaders gitu. Tapi, lagu-lagunya yang Gen-Z banget lah. Jadinya cocok gitu,” ungkap Serafina Leonie, member Ecstatic Cheers.

SMA Warga Surakarta

Best Buddy mengemas tema besar FYP dengan ciamik. Mereka ingin menyampaikan pesan mengenai perundungan yang ramai terjadi di kalangan anak muda jaman sekarang.

“Di Indonesia lagi marak banget bullying. Karena kan di mana saja itu bisa terjadi perundungan,” ungkap Alana Putri, member dari Best Buddy.

SMA IT Nurhidayah

Wota Enha tak mau kalah. Dengan paduan light stick dan lagu-lagu JKT48, Wota Enha berhasil mengajak penonton berkaraoke bersama ketika mereka tampil di tengah lapangan.

“Sebenarnya sih banyak dari kita yang suka JKT48. Jadinya ya sudah kita pakai light stick aja gitu. Eh ternyata seru,” terang Fajar Karunia, member dari Wota Enha.

SMAN 1 Klaten

Sparkle kembali tampil di ajang DBL Dance Competition 2023. Pada penampilan perdananya mereka ingin menyampaikan pesan ke banyak orang untuk menjadi diri sendiri.

“Jadi kebanyakan anak muda zaman sekarang kan pada gak jadi diri sendiri. Nah kita mau mengingatkan kalau gak perlu mengejar likes, comment, gitu-gitu. Jadi diri sendiri saja,” Daniella Cita Putri, member dari Sparkle.

SMAN 3 Sragen

Imaginative Dance Crew tak kalah heboh. Ini merupakan pertama kalinya mereka tampil di ajang DBL Dance Competition. Dengan kostum serba ungu ternyata mereka sudah mempersiapkan diri untuk DBL Solo sejak lama.

“Kita latihan sudah dari tiga bulan yang lalu. Senang sih karena akhirnya kita bisa tampil gitu. Memang dari dulu itu ingin ikut DBL,” ungkap Mayra Juwitasari, member dari Imaginative Dance Crew.

SMA Al-Abidin Bilingual Boarding School

Red ABBS Boys berhasil membuat Sritex Arena bernyanyi bersama. Yup, penampilan mereka kali ini terinspirasi dari salah satu grup boy band terkenal yang sedang vakum, One Direction.

“Kita itu mengikuti tren aja sebenarnya. One Direction in ikan juga lagi ramai. Eh ternyata orang-orang juga ikutan nyanyi,” ungkap Arkhana Muhammad Zulfa, member dari Red ABBS Boys.

SMA Pelita Nusantara Kasih Surakarta

Penampilan Dovewing tak kalah ciamik. Memakai kostum seperti salah satu kartun terkenal, Power Puff, ternyata Dove Wing punya pesan mendalam.

“Kan anak-anak muda zaman sekarag itu bebas dalam bermimpi. Nah kita itu sebenarnya punya banyak mimpi yang bisa diraih,” terang Jesselyn Gracelee, member dari Dovewing.(*)

  RELATED ARTICLES
Comments (0)
PRESENTED BY
OFFICIAL PARTNERS
OFFICIAL SUPPLIER
SUPPORTING PARTNERS
MANAGED BY